Jenis-jenis Penutup Batang Gorden
Perkembangan jaman rupanya mempengaruhi banyak sisi kehidupan manusia. Tidak terkecuali pada desain interior sebuah ruangan, baik itu ruangan di dalam rumah maupun ruangan di dalam gedung atau kantor serta tempat lain seperti restoran dan cafe. Bahkan faktor desain interior ini yang kadang menjadi fokus utama dari sebuah ruangan dan menjadi daya jual atau daya tarik utama. Pengusaha kedai kopi atau kafe yang akhir-akhir ini sedang marak misalnya, akan mendesain kedai kopi yang memiliki desain interior unik dan menarik serta memiliki suasana yang nyaman hanya agar dapat menarik pelanggan. Dengan desain interior yang unik dan kuat, serta dapat menonjolkan kepribadian tertentu yang sesuai dengan selera masyarakat, maka sebuah bisnis terutama yang bergerak di bidang jasa dan pelayanan diyakini akan dapat menarik lebih banyak konsumen. Begitu pula yang berlaku pada desain interior pada rumah kediaman maupun kantor. Salah satu elemen penting dalam menentukan indah dan serasinya sebuah ruangan dengan tema yang ingin ditonjolkan adalah pemasangan gorden atau yang biasa disebut dengan tirai. Gorden atau tirai pada dasarnya adalah sebuah elemen dalam ruangan yang biasanya diletakkan untuk menutupi jendela. Fungsi utama dari kehadiran gorden adalah untuk menghalangi dan mengatur sinar yang akan masuk dari luar ruangan, fungsi lain juga dari kehadiran gorden berupa media yang dapat digunakan untuk membatasi pandangan atau privasi dari luar. Beberapa gorden juga difungsikan sebagai pembatas antar ruangan.

Dalam perkembangannya, gorden bukan hanya menjalankan fungsi utamanya tersebut namun juga memiliki berbagai fungsi tambahan yang dapat memperkuat suasana, konsep dan tema yang ingin dihadirkan dalam sebuah ruangan atau rumah. Misalnya tipe rumah dengan konsep minimalis, maka dapat menggunakan sebuah gorden dengan model polos atau sederhana tanpa hadirnya berbagai motif rumit yang justru akan bertentangan dengan konsep rumah minimalis tersebut. Jika sebuah rumah memiliki konsep klasik mewah, maka dapat menggunakan gorden berwarna emas, krem atau warna yang menonjolkan sisi kemewahan lain dengan desain dan motif yang rumit, berbagai asesoris dan renda pun dapat digunakan sebagai pemanis dalam pemilihan gorden yang berkonsep klasik mewah. Lain halnya dengan sebuah rumah yang mempunyai konsep utama modern tradisional, maka perpaduan karakteristik antara konsep rumah minimalis dan konsep rumah klasik dapat digunakan. Pada rumah dengan konsep modern tradisional maka pemilihan warna solid yang berdekatan dengan alam, seperti kuning gading atau hijau lembut dapat digunakan menyesuaikan cat rumah, namun dengan motif yang tidak terlalu kentara serta asesoris seperti renda yang tidak terlalu banyak seperti yang ditemukan pada konsep rumah klasik mewah.

Satu hal yang tidak boleh luput diperhatikan pada saat memilih gorden adalah aksesoris yang menyertainya. Salah satu bentuk aksesoris yang dikenal dapat menguatkan konsep dari sebuah rumah atau ruangan adalah penutup batang gorden atau biasa disebut dengan end cap. Penutup batang gorden sendiri biasanya hadir satu paket dengan gorden yang dipesan. Misalnya gorden dengan konsep minimalis maka akan disertakan pula penutup batang gorden yang minimalis pula. Begitu juga dengan gorden berkonsep klasik, modern, maupun tradisional. Namun bagi yang ingin berganti ganti konsep gorden, perlu juga diperhatikan agar penutup batang gorden turut menyesuaikan. Penutup batang gorden yang memiliki konsep berbeda dengan konsep gorden maupun konsep rumah atau ruangan secara keseluruhan dapat merusak pemandangan dan menyebabkan konsep rumah menjadi ganjil. Maka jika seorang tuan rumah memiliki konsep gorden yang beraneka ragam, jangan lupa juga untuk mengkoleksi berbagai penutup batang gorden yang sesuai dengan konsep tersebut.
Sumber Gambar:
instagram.com/p/-G2E82m4ct/
instagram.com/p/BdMTi0Vn0Mm/
instagram.com/p/BhAQ_fygt2p/